Australia Bantu Bangun Madrasah di Sumsel

VIVAnews -- Pemerintah Australia mengulurkan bantuan sebesar Rp728 juta pembangunan ruang Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTS) di Kecamatan Tanjungpayang, Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan (Sumsel).

"Untuk mendukung kemajuan dunia pendidikan di daerah Lahat, khususnya Kecamatan Tajungpayang, Pemerintah Australia memberikan bantuan dana bagi pembangunan fisik sekolah di lingkup Departemen Agama," kata Kepala MIN Lawangagung, Tanjungpayang, Hairullah Zazili, di Lahat, Minggu, 22 November 2009.

Menurut dia, bantuan dari Australia itu untuk mendukung pengembangan sekolah di bawah naungan Depag Kabupaten Lahat. Namun bantuan itu bukan dalam betuk uang, tapi berupa bangunan sekolah yang siap ditempati senilai Rp728 juta.

"Bantuan itu direalisai atas dasar kerja sama antara Pemerintah Australia dengan Pemerintah RI melalui Departemen Agama, kemudian dipilih lokasi pembangunan MTS di Kecamatan Tanjungpayang, Lahat," kata dia seperti yang dilansir tvone.

Hairullah mengatakan, pemberian bantuan kali ini berupa penyediaan sarana fisik, seperti tiga ruang kelas belajar (RKB), satu kantor, perpustakaan dan MCK untuk kebutuhan belajar bagi siswa di MTS Tanjungpayang.

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

"Pemerintah Australia sangat konsen memberikan bantuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya di bawah naungan Kanwil Depag Sumsel," katanya.

Dia menjelaskan, bantuan dana tersebut juga akan digunakan untuk peningkatan fasilitas dan peralatan sekolah yang akan digunakan oleh guru dan siswa nantinya.

"Sekolah ini diharapkan dapat menampung sekitar 120 siswa mulai dari kelas I hingga kelas III. Ke depannya, pendidikan di daerah ini kami harapkan dapat terus berkembang, sekaligus mendukung terwujudnya kualitas SDM di wilayah Kabupaten Lahat," kata dia.

Kebid Pendidikan Kantor Depag Kabupaten Lahat, Rahman Taufiq mengatakan, selama ini MTS Tanjungpayang masih satu atap dengan MIN Lawangagung, mengingat belum tersedia bangunan sendiri.

"Namun setelah adanya bantuan dari Australia, tentunya MTS yang akan menjadi cikal bakal sekolah negeri tersebut akan segera memiliki gedung sendiri, dan diperkirakan akhir Desember 2009 ini sudah selesai pembangunannya," kata Rahman.
 

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

YouTube meluncurkan sebuah serial dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini” yang menyoroti lima kreator YouTube dari latar belakang yang berbeda-beda.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024