- ANTARA/Embong Salampessy
VIVAnews - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Ambon, Maluku. Bantun dalam bentuk uang ini digunakan untuk operasional dan membangun kembali yang rusak.
"BNPB sudah menyerahkan Rp250 juta untuk operasional tanggap darurat. Sebelumnya, Rp5,7 miliar untuk perbaikan 118 unit rumah yang terkena longsor," kata Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho kepada VIVAnews, Jumat 3 Agustus 2012.
BNPB dan instansi terkait seperti Kementerian Sosial, Basarnas, Tagana, TNI, Polri, PMI, Dinas Kesehatan, dan lainnya masih melakukan penanganan darurat. Hingga Kamis sore, korban tewas dalam bencana ini mencapai 10 orang, "Tiga orang di BTN Kanawa, empat orang di Desa Passo, dan dua orang di Desa Negeri Lama. Lima orang luka berat, dan dua orang luka ringan," jelasnya.
Akibat banjir yang melanda sejak 1 Agustus lalu itu, 5.240 rumah masih terendam banjir yang tersebar di 26 lokasi. Sebanyak 119 rumah rusak berat, 24 rumah rusak sedang, dan 77 rumah rusak ringan. "102 rumah terancam longsor. Sampai saat ini 1.452 jiwa mengungsi yang tersebar di 13 lokasi," imbuhnya.
PDIP Bisa jadi Oposisi, Bantu Pemerintah Mengkoreksi Bukan Saling Berhadapan
Sikap politik PDIP yang saat ini ditunggu-tunggu, apakah memilih menjadi oposisi dari pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, atau ikut masuk di dalamnya.
