- Istimewa
VIVAnews - Densus 88 Mabes Polri mengepung sebuah rumah di Blok F2 Nomor 9, Perumahan Taman Anyelir 2, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kodya Depok, Jawa Barat, Rabu 5 September 2012 itu.
Satu terduga teroris bernama Firman berhasil dibekuk dalam penyergapan tersebut. Dia diduga sebagai anggota jaringan teroris di Solo.
Densus 88 telah mengintai rumah itu sejak tengah malam. Sekitar pukul 23.30 WIB, Densus 88 telah meminta izin kepada aparat setempat untuk mengintai targetnya.
Pukul 04.30 WIB, jumlah Densus di lokasi itu semakin bertambah. Mereka bersenjata lengkap. Pasukan antiteror itu kemudian menyebar ke sejumlah titik.
Menjelang pagi, Densus menembaki rumah tersebut. Namun ternyata kosong. Densus berpindah sasaran. Mereka ganti menyasar rumah di Blok E1, yang berada di depan target pertama.
Sang terduga teroris, Firman, akhirnya diringkus di rumah tersebut. Firman ditangkap tanpa melakukan perlawanan.
Lihat aksi pengepungan di
MK Tolak Seluruh Gugatan Sengketa Pilpres, Sekjen PAN: Mari Kita Hormati Ujung Proses Pemilu Ini
Sekjen PAN Eddy Soeparno menaruh harapan agar Prabowo-Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024 bisa menjadi pemimpin seluruh rakyat.
