Seluruh Pimpinan Kopassus Kandang Menjangan di Jakarta

Markas Grup 2 Kopassus
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq
VIVAnews – Grup Dua Kopassus, Kandang Menjangan, Kartosuro, Sukoharjo, Jawa Tengah, belum memberikan pernyataan resmi meskipun hasil investigasi Mabes TNI AD kemarin menyebut 11 anggota tersebut terlibat penyerbuan ke Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, DIY, dan membunuh empat tahanan preman di dalamnya.
Sederet Kontroversi Pendeta Gilbert, Olok-olok Salat hingga Pakai Jam Harga Fortuner

Pasi Intel Grup 2 Kopassus, Kapten (Inf) Benny Angga, mengatakan, pihaknya tak bisa memberikan pernyataan resmi karena semua pimpinan dan pejabat staf Grup Dua Kopassus tidak berada di markas, melainkan sedang berada di Jakarta.
Mengejutkan Isi Garasi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor yang Resmi Jadi Tersangka KPK

Para pimpinan Grup 2 Kopassus berada di Jakarta untuk mengikuti rangkaian acara ulang tahun Kopassus yang jatuh tanggal 16 April. “Jadi saya hanya bisa menyampaikan salam dari Komandan Grup Dua Kopassus kepada rekan-rekan wartawan. Nanti setibanya komandan di sini, kami akan segera mengundang teman-teman semua,” kata Benny, Jumat 5 April 2013.
Menlu Retno Ungkap 2 Arahan Jokowi soal Konflik Iran vs Israel

Kegiatan di Markas Grup Dua Kopassus sendiri tetap berjalan seperti biasa.
Sebelas oknum Grup Dua Kopassus menyerbu Lapas Cebongan setelah mendengar salah satu anggota mereka, Serka Heru Santosa, dikeroyok dan dibunuh secara brutal oleh empat preman di Sleman, DIY.

Spontan mereka mencari preman pengeroyok rekannya. Ketika tahu keempat preman itu ditahan di Lapas Cebongan, mereka langsung menuju Lapas dan menembak mati keempatnya di dalam sel.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendorong transparansi dalam proses penyelidikan dan penyidikan terhadap oknum Kopassus yang terlibat itu. “Tidak boleh ada yang kebal hukum di negeri ini,” kata Presiden SBY melalui Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga.

Di sisi lain, Presiden memerintahkan Kapolri untuk bertindak tegas menyingkirkan premanisme dan semua bentuk organisasi kriminal. “Jalan-jalan dan tempat-tempat umum harus bersih dari semua bentuk premanisme yang mengancam harta benda dan nyawa. Warga harus merasa aman di manapun dan di semua waktu, siang dan malam,” kata dia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya