Kecelakaan Bus, 1 tewas 33 Luka-luka

VIVAnews - Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas jalur Pantura Subang, tepatnya di depan RM Welas asih, desa Pusakaratu, kecamatan Pusakanagara, Subang, yang melibatkan Truck gandengan no S 8141 W dan Bus Luargaung Jaya no E 7767 Y.

Dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB tersebut, Selasa 14 April 2009 menewaskan supir Luragung, Nandi (43), warga desa Kedulang agung, kecamatan Sindang agung, Kuningan Jawa-Barat.

Menurut saksi mata, kecelakaan berawal dari supir Luragung jaya menyalip kendaaran di depannya dari sebelah kiri.  Namun secara bersamaan dari halaman RM Welas asih, keluar Truck.

Sebelum tewas, supir bus Luragung, Nandi, sempat terjepit setir selama satu jam, sebelum akhirnya berhasil di evakuasi.

"Nandi baru bisa dievakuasi sekitar pukul 02.00 WIB, dan langsung dibawa ke RM Bhayangkara, Indramayu. Namun karena mengalami luka serius, sekitar pukul 09. 00 WIB tadi pagi, (Nandi) meninggal, “ kata kernet Luragung jaya, Burhan

Kecelakaan juga mengakibatkan 21 dari 33 orang mengalami luka berat. Dan sekarang mereka dirujuk ke beberapa rumah sakit untuk menjalani perwatan lebih lanjut.

Kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap supir Truck yang berhasil melarikan diri setalah mengatahui banyaknya korban dari penumpang Bus Luragung Jaya.

Laporan: Inin Nastain | Subang

Vietnamese EV Taxi Service Push Sustainability Agenda with VinFast
Ilustrasi utang.

5 Negara yang Paling Jarang Utang di Dunia, Nomor 1 Tetangga Indonesia

Tidak semua negara di dunia ini mengandalkan utang dalam proses pembangunan dan pengelolaan pemerintahannya. Ada lima negara yang memiliki tingkat utang paling rendah.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024