Box Culvert Kedungdoro Dibangun

SURABAYA POST – Pemkot melanjutkan pembangunan box culvert di Jl Kedungdoro. Proyek pelebaran jalan dengan cara menutup saluran untuk jalan itu merupakan tahap dua dengan target panjang wilayah terpasang 30 meter. Sedangkan tahap pertama sudah menuntaskan 40 meter. Jika box culvert memanjang tersebut selesai dibangun, lebar seluruh Jalan Kedungdoro akan mencapai 22 meter.

Untuk diketahui, sebagian Jl Kedungdoro memang agak menyempit. Salah satu penyebabnya, di sisi selatan jalan itu ada saluran air yang belum sepenuhnya tertutup. Saluran air sepanjang 70 meter itu kemudian ditutup box culvert agar bisa dijadikan badan jalan.

"Pembangunan box culvert tahap dua sedang dikerjakan kontraktor," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Pematusan, Sri Mulyono, Kamis 12 November 2009. Proyek pelebaran jalan itu semestinya berimbas pada keberadaan videotron yang didirikan di atas saluran Jl Kedungdoro sisi timur.

Menurut dia, sebelum videotron tersebut didirikan, pemkot sudah menyampaikan hal itu kepada pemilik reklame. Tapi pemilik reklame meneruskan pembangunan videotron itu.

"Proyek pelebaran Jl. Kedungdoro lebih dulu direncanakan pemkot dibanding pamasangan videotron. Jika pembangunan box culvert selesai dan bisa digunakan sebagai jalan, kemacetan pada jam-jam sibuk bisa ditekan," katanya.

Sayangnya, kata dia, videotron tersebut tidak bisa dibongkar sekarang. Pemkot kalah dalam gugatan di penagdilan. Akibatnya, pembongkaran videotron harus menunggu sampai izinnya habis pada 30 Juni 2010 silam.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Laporan: Purnomo Siswanto | Surabaya Post

Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024