Harus Ada Reformasi Total Wasit

SURABAYA POST – Tiadanya seorang pun wasit Surabaya yang dipercaya menjadi wasit Indonesia Super League (ISL) 2009/2010, sangat memprihatinkan.

Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir

Masak Surabaya kalah dengan Sidoarjo, Jember, Jombang, dan Lamongan?

Ketua Harian Pengcab PSSI Surabaya, Cholid Goromah mengatakan, memang ada ganjalan mengapa tidak ada wasit asal Surabaya di ISL. Tapi, perlu diambil pelajaran. Sebab, dalam memimpin kompetisi internal saja, banyak pelatih dan manajer dari 30 klub internal yang kecewa dengan kepemimpinan wasit-wasit Surabaya.

”Memimpin pertandingan di kompetisi internal saja banyak yang protes, apalagi mengawal ISL. Komisi Wasit Pengcab perlu melakukan pembenahan. Reformasi total kinerja para wasit Surabaya!” tegasnya.

Cholid mengaku banyak mendengar keluhan dari klub-klub internal tentang buruknya kepemimpinan wasit. Karena itu, ia menginstruksikan kepada Komisi Wasit untuk segera berbenah. Lakukan reformasi total! Menurut Cholid, jika kualitas wasit di komptetisi internal tidak dibenahi, selamanya akan sulit ada wasit asal Surabaya yang dipercaya memimpin ISL.

”Sekarang sebutkan nama wasit Surabaya yang pantas masuk ISL?” kata mantan manajer Assyabaab Salim Grup itu.

Terakhir, kepemimpinan wasit kembali menjadi sorotan di pertandingan kelas utama. Saat Indonesia Muda (IM) melawan Untag Rosita. IM menang 3 - 2.

Di pertandingan itu, pelatih Untag Rosita, Muharrom Rusdiana, menilai kepemimpinan wasit M. Rofiq tidak fair. Terutama saat terjadinya gol kedua IM. Menurut Muharom, gol kedua IM sangat controversial.

Sebelumnya, wasit juga menjadi sorotan di pertandingan Kelas 2, Nanggala versus Putra Mars. Nanggala menang 3-2. Kedua tim sama-sama protes pada kepemimpinan wasit. Menurut kedua pelatih, pertandingan itu telah dirusak oleh wasit yang kualitasnya di bawah standar.

Terutama gol ketiga Nanggala (lewat penalti). Seger Sutrisno, pelatih Nanggala sendiri heran, dari mana kejadiannya kok tiba-tiba wasit memberikan hadiah penalty untuk Nanggala? ’’Wong tidak terjadi pelanggaran apa pun di kotak penalty Putra Mars,’’ kata Seger Sutrisno.


Haor Rahman
 

Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan
Film Badarawuhi di Desa Penari

Film Badarawuhi di Desa Penari Bakal Tayang di 28 Negara Bagian AS

Kabar membanggakan datang dari dunia perfilman Tanah Air. Film produksi MD Pictures berjudul Badarawuhi di Desa Penari akan segera tayang di Amerika Serikat.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024