Mukhtie Fadjar Dikenal Sebagai Kamus Putusan
VIVAnews - Dua hakim konstitusi purna tugas. Abdul Mukhtie Fadjar purna tugas sejak 16 Desember 2009, Maruarar Siahaan sejak tanggal 24 Desember 2009.
Mahkamah Konstitusi menggelar acara tasyakuran purna tugas atas kedua hakim konstitusi tersebut di Gedung MK, Selasa 5 Januari 2009.
Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, dalam pidato pelepasan kedua rekannya itu mengucapkan terima kasih atas kebersamaan dan sumbangan, baik Mukhtie maupun Maruarar terhadap MK selama ini.
Mahfud menilai Mukhtie dan Maruarar sebagai hakim-hakim yang profesional, independen, dan banyak memberikan sumbangan terhadap putusan sehingga putusan-putusan MK bisa menjadi bermutu.
"Saya selalu mengenang pak Mukhtie Fadjar itu orang yang sangat teliti," kata Mahfud. Selalu membaca draf putusan dengan cermat, kata per kata. "Bahkan sampai titik dan koma juga beliau perhatikan."
Selain itu, Mukhtie juga disebutnya sebagai 'kamus putusan Mahkamah Konstitusi'. "Kasus-kasus yang pernah disidang MK, dia (Mukhtie) ingat putusannya, dari 2003 sampai 2009, hebat kan," kata Mahfud.
Dengan adanya Mukhtie yang menjadi 'kamus putusan'itu, tentu saja bagi Mahfud sangat memudahkan bagi dirinya dan hakim konstitusi lainnya untuk mempelajari dan menelaah kasus. "Sehingga konsistensi putusan-putusan MK tetap terjaga berkat pak Mukhtie," kata Mahfud.
Menegangkan! Tentara Korea Selatan Gelar Latihan Senjata Besar di Dekat Perbatasan Korut
Angkatan Darat dan Korps Marinir Korea Selatan dilaporkan melakukan latihan artileri tembakan langsung di dekat perbatasan Korea Utara.
