"Bisa Orderkan Cewek, Saya Dapat Komisi"
VIVAnews - Chatting berujung penjara. Itulah yang dialami Afif Muslichin, 21 tahun, pria bujang yang menjadi tersangka trafficking online alias perdagangan manusia di dunia maya.
Di Markas Polwiltabes Surabaya, Jawa Timur, Rabu 3 Februari 2010, Afif yang mengenakan baju tahanan dan berkacamata tebal itu menjawab beberapa pertanyaan dengan 'ala kadarnya'.
Pria yang tinggal di Jalan Dukuh Kupang Timur, Surabaya itu berkenan menceritakan awal perkenalannya dengan 'Si Mami' atau Vey alias Endry Margarini, tersangka lain kasus serupa.
Afif yang mengenakan baju tahanan itu mengaku sekitar dua bulan lalu mengenal Mami Vey. "Lewat chatting," kata Afif.
Berikut wawancara singkat VIVAnews dengan Afif, si penjaja ABG di Facebook:
Kesan apa yang anda tangkap saat mengenal Mami Vey?
Biasa saja
Siapa sebenarnya Vey itu?
Tidak tahu, hanya dia orangnya terbuka buktinya gampang diajak ngobrol. Dia bilang masih kuliah semester tujuh, kos di Jalan Kedung Tarukan, Surabaya itu saja
Selanjutnya?
Ya ngobrol, terus berlanjut hampir setiap saat
Ada informasi anda diajak berbisnis sama Vey, bisnis apa itu?
Dia mengatakan punya banyak teman wanita
Lalu?
Dia (Vey) bilang kalau bisa mengorderkan, saya akan dapat komisi
Order apa itu?
(Afif diam) Perlahan kemudian menjawab, kalau bisa 'memasarkan' cewek teman-temennya saya mendapat komisi.
Anda setuju?
(Afif kemudian mengangguk perlahan)
Dari keterangan sebelumnya, kepada penyidik Satuan Reserse Kriminal Pidana Umum Polwiltabes Surabaya, Afif mengakui mengorderkan teman wanita Vey melalui online.
Kemudian, rutinitas perbincangan via dunia maya itu berlanjut. Afif bertindak sebagai teknisi online dan Vey 'mami' bertugas sebegai penyedia stok wanita.
Mereka, Vey dan Afif adalah komplotan baru, sekitar dua bulan mereka bekerja sama untuk menjalankan bisnis esek-esek online. Pertemuan mereka berawal dari chatting.
Setelah itu mereka sepakat untuk bekerja sama. "Vey yang cari stok cewek dan Afif yang cari pemesan lewat internet," kata Kepala Unit Idik I reskrim Polwiltabes Surabaya AKP Arbaridi Jumhur ditemui VIVAnews petang kemarin.
Laporan: Tudji Martudji l Surabaya
ismoko.widjaya@vivanews.com
Terpopuler: Sakit yang Diidap Parto sampai Syifa Hadju Pernah Diperingatkan oleh Raffi Ahmad
Round-up dari kanal Showbiz pada Kamis, 26 April 2024. Salah satunya tentang sakit yang diidap Parto hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
