Launching Buku Hendardji Soepandji

Jadi Pemimpin Seperti Seorang Bapak dan Teman

VIVAnews -- Mayjen TNI Hendardji Soepandji, adik kandung Jaksa Agung Hendarman Soepandji menerbitkan buku berjudul 'Membangun Karakter Pemimpin Militer'. Buku tersebut menjadi menarik karena ada dua hal  yang sulit ditemukan dalam tulisan-tulisan lain di kalangan militer maupun akademis.

"Elemen humanisme, sosial dan kehidupan amat kuat. Banyak sekali bicara apa yang dilakukan seorang pemimpin itu," kata pengamat pertahanan Kusnanto Anggoro saat  bedah buku itu di Hotel Borobudur, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, elemen penting pertama adalah bagaimana kepemimpinan militer itu seperti menjadi seorang bapak sekaligus teman.

"Elemen ini menjadi suatu hal yang penting. Kalau soal menjadi guru, saya kira sudah umum," ujarnya.

Dalam buku ini, kata dia, dijelaskan bagaimana seorang pimpinan militer menjadi seorang bapak dan teman bagi yang dipimpin. "Ini satu elemen yang sangat penting. Dalam buku ini elemen-elemen yang bersifat humanis sosial sangat kuat dan banyak sekali," tandasnya.

Menurutnya, elemen kedua spiritualisme, sangat kuat dalam buku ini, dan sulit ditemukan di sebuah karya militer yang ada. Bayangkan 3 elemen penting kepemimpinan militer yang bersifat komando dan membawa elemen sosial, serta menyuarakan sipiritualitas pemimpin.

Dalam buku ini, kata Kusnanto, juga ada kerisauan. Kerisauan itu dapat dilihat dalam kutipan berikut, Janganlah memaksakan diri mencari-cari jabatan karena jabatan itu akan mengalir dengan cara sendirinya dari karyanya sendiri dan janganlah mencari jabatan melalui lobi-lobi itu menang di awal kalah di akhir.

Dalam kesempatan yang sama, Komaruddin Hidayat melihat buku ini lebih mencerminkan karakter penulis, sehingga buku ini semacam jendela untuk mengenal labih lanjut tentang sosok Hendardji Soepandji.

Menurutnya, buku itu semacam gunung es yang menggambarkan sebagian kecil dari sosok penulis. Yakni, lanjut dia, gambaran 3 wilayah dunia: penulis, teks, dan membaca.

"Buku Hendardji masuk katagori dibaca, dicoret coret, diperhatikan untuk referensi, kemudian diberitahukan kepada teman-teman untuk dibeli," ungkap rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah itu.

Vespa World Days 2024 Pecahkan Rekor di Pontedera
Bimbingan Menulis Maxnovel (Doc: Istimewa)

Gandeng Sejumlah Kampus di Indonesia, Maxnovel Tumbuhkan Minat Baca Melalui Karya Fiksi

MaxNovel bersama dengan berbagai universitas di Indonesia, termasuk LP3I, bekerja sama dalam rangka memberdayakan kemampuan para penulis muda.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024