SURABAYA POST - Warga Desa Sidorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun bergotong royong membangun “museum mini” untuk menyimpan arca Jalawadara dan prasasti Lingga Yoni yang ditemukan warga beberapa waktu lalu.
Ketua panitia pembangunan museum mini, Budi Purnomo menyebutkan warga akan membangun dengan swadaya berupa pengumpulan uang. “Warga desa sudah menyepakati mengumpulkan dana masing-masing kepala keluarga sebesar Rp 20 ribu," kata Budi, Rabu 17 Maret 2010. Kalau jumlah kepala keluarga sebanyak 350, dia memperkirakan dana yang terkumpul sekitar Rp 6 juta hingga Rp 7 juta.
Warga desa rela mengumpulkan dana secara swadaya untuk membangun tempat penyimpanan benda purbakala tersebut, karena warga menginginkan benda bersejarah yang ditemukan di desa itu tak pindah tempat. Karena bila tak bisa merawat benda itu, kabarnya akan ditarik ke Balai Kepurbakalaan Trowulan.
Menurut Budi, pihaknya sudah menandatangani surat perjanjian dengan pihak Balai Kepurbakalaan tentang keinginan warga Desa Sirorejo tetap menyimpan benda tersebut di desa Sidorejo.
Di tepi sungai tempat ditemukannya arca Jalawadara 10 Februari lalu sudah terdapat tumpukan material. Antara lain batu dan pasir. Menurut Budi yang juga guru SD di desa itu, pasir tersebut merupakan sumbangan dari donatur.
Bangunan museum mini itu nantinya ditempatkan di tepi sungai tempat ditemukannya arca Jalawadara oleh Jamal Safudin warga Desa Klumutan, Kec. Saradan. Lokasinya di tepi jalan dekat ujung jembatan yang melintasi sungai kecil itu.
Budi yang juga ketua Lembaga Pemberdayaan dan Kesejahteraan Desa (LPKMD) itu menjelaskan, museum mini yang akan dibangun nantinya berbentuk rumah kecil yang dipagari besi baja. Dengan diberi pagar besi baja, diharapkan keberadaan benda kuno itu aman dari pencurian.
Sebagaimana diberitakan, dalam sebulan terakhir ini di Desa tersebut ditemukan dua benda kuno. Pada 10 Februari lalu ditemukan arca Jalawadara oleh Jamal Safudin warga Desa Klumutan, Kecamatan Saraadan, kemudian menyusul pada Jumat (5/3) ditemukan prasasti lingga yoni oleh Sumarji warga Dusun Jumblang Betek, Desa Sidorejo.
Laporan: Siswowidodo
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Sebanyak 8 tim yang telah lolos ke perempat final Piala Asia U23 2024 akan berduel mulai tanggal 25 hingga 27 April 2024 untuk mendapatkan tiket ke semifinal.
Jalan Tengah Kepemiminan Inklusif, Tokoh Muda Sumut Desak Ijeck Maju di Pilgub Sumut 2024
Medan
18 menit lalu
Tokoh Muda Sumut, Rizki Fadillah menilai sosok pria yang akrab disapa dengan Ijeck ini, banyak memberikan kontribusi dan prestasi, dalam pembangunan di Sumut.
Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke perempat final sebagai runner up Grup A. Armada Shin Tae-yong berhasil lolos di bawah tim tuan rumah Qatar dengan mengumpulkan 6 p
Temukan cara melacak lokasi pasangan Anda di WhatsApp dengan panduan lengkap ini. Dengan langkah-langkah yang mudah dipahami, Anda dapat memantau keberadaan pasangan.
Selengkapnya
Isu Terkini