Eropa Danai Industri Batik Ramah Lingkungan

Perajin batik menyelesaikan pembuatan batik tulis khas Tegal.
Sumber :
  • ANTARA/R. Rekotomo

VIVAnews - Uni Eropa tertarik mengembangkan kerjasama dengan Indonesia dalam sektor industri kerajinan tradisional. Industri yang dimaksud adalah pengembangan "Prakarsa Batik Bersih," yaitu proyek yang mendukung kerajinan Batik yang ramah lingkungan.

Oleh karena itu Uni Eropa mengutus pejabat tinggi urusan pembangunan, Andris Pielbags, ke Indonesia. Demikian ungkap Kantor Perwakilan Komisi Eropa di Jakarta, Senin 24 Mei 2010.

Selama tiga hari, 24-26 Mei 2010, Pielbags mengunjungi Jakarta dan Yogyakarta. Selama di Yogyakarta, Piebalgs bersama dengan akan mengunjungi Balai Besar Batik dan Kerajinan untuk melihat secara langsung “Prakarsa Batik Bersih.” Ini adalah proyek batik ramah lingkungan yang turut didanai oleh Uni Eropa.

“Prakarsa Batik Bersih adalah sebuah proyek bernilai 2,3 juta euro, yang 80% dananya berasal dari Uni Eropa," demikian keterangan dari Kantor Perwakilan Komisi Eropa di Jakarta. Dalam kunjungan ke Balai Besar Batik, Pielbags didampingi oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Armida S. Alisjahbana.

Prakarsa Batik Bersih dimulai pada Februari 2010 dan akan dilaksanakan sampai dengan Januari 2014. Proyek itu bertujuan menggalakan proses produksi Batik yang lebih bersih, menciptakan konsumen yang sadar lingkungan dan menciptakan lingkungan kebijakan yang mendukung dan mendorong produksi Batik yang berkesinambungan.

Batik Bersih dilaksanakan oleh Ekonid (Kamar Dagang dan Industri Indonesia- Jerman) dan mitra-mitranya. Sebanyak 600 pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di enam provinsi di Indonesia dilibatkan dalam proyek ini. 

Dalam kunjungan ke Indonesia Pielbags juga akan menandatangani sebuah perjanjian hibah dari Uni Eropa kepada pemerintah Indonesia sebesar 200 juta euro (Rp 2,4 triliun) untuk sektor pendidikan. Di Yogyakarta, Pielbags mewakili Uni Eropa dalam Konferensi Pembangunan yang diselenggarakan Forum Asia-Eropa (ASEM). (umi)

Persib vs Bhayangkara FC Imbang, Begini Komentar Bojan Hodak
Ilustrasi diabetes/cek gula darah.

5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes

Diabetes adalah kondisi yang memerlukan perhatian khusus terhadap pola makan. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jangka panjang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024