SURABAYA POST - Setelah membukukan kepesertaan hingga 311.280 tenaga kerja di 2009, tahun ini PT Jamsostek Kantor Wilayah VI (Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur) akan fokus menggarap sektor informal. Nelayan, pedagang dan koperasi pasar menjadi bidikannya.
“Dari laporan Badan Pusat Statistik (BPS), ada 30 juta angkatan kerja di sektor formal, sementara hanya 8,4 juta yang aktif menjadi peserta Jamsostek. Kita sekarang fokus ekspansi ke sektor informal karena ada sekitar 27 juta peserta nonaktif yang sebagian beralih ke sektor informal,” ujar Kepala PT Jamsostek kanwil VI, Junaedi.
Sektor informal yang akan digarap PT Jamsostek Kanwil IV diantaranya adalah nelayan yang terkooordinir di daerah Pacitan, Probolinggo dan Pasuruan. Selain itu, pedagang dan koperasi pasar, serta koperasi ojek juga menjadi sasaran Jamsostek selanjutnya.
Sampai April ini tingkat kesertaan tercatat sudah mencapai 1.618 orang. “Target kami nantinya tenaga informal yang bergabung mencapai 6.300 orang,” kata Junaedi.
Selama 2009, capaian kepesertaan Jamsostek sebanyak 311.280 tenaga kerja dan 2.799 perusahaan. Untuk 2010, Junaedi menuturkan pihaknya menargetkan penambahan kepesertaan sebanyak 273.000 tenaga kerja dan 2.560 perusahaan, baik pekerja sektor formal maupun informal. Saat ini, jumlah tenaga kerja yang sudah bergabung mencapai 101.000 orang dan 1.078 perusahaan.
Saat ini, dana kelola Jamsostek Wilayah IV mencapai Rp 1,4 triliun dimana 94 persennya disumbang dari dana jaminan hari tua (JHT). Hingga Maret 2010 lalu, nilai klaim yang harus dibayarkan mencapai Rp 169 miliar dengan komposisi kecelakaan kerja Rp 11,9 miliar, kematian Rp 7,69 miliar, Kesehatan Rp 24 miliar dan sisanya JHT.
Laporan: Denny Sagita
Sumber :
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Berbagai faktor yang memiliki pengaruh terhadap durasi hidup seseorang, termasuk gaya hidup, faktor genetik, risiko kesehatan, dan faktor lain. Ini negara kematian tinggi
AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin
Politik
25 Apr 2024
Ketua Umum Partai Demokrat AHY merespons pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin di kantor DPP PKB, Rabu. AHY memberikan peringatan ke Prabowo
Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel
Nasional
25 Apr 2024
Kantor Wali Nagari Singguliang Lubuak Aluang Kecamatan Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman disegel oleh warga setempat, Kades dituduh hubungan sejenis
IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...
Bisnis
25 Apr 2024
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjawab pertanyaan soal pengaruh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terhadap profesi dalam kolom komentar di media sosialnya.
Surya Paloh mengatakan, pilihan untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran itu merupakan keputusan yang baik.
Selengkapnya
Partner
Harta Karun Arkeologi! 21 Makam Kerajaan Han Ditemukan di Tiongkok, di Antaranya Makam Berpasangan
Wisata
18 menit lalu
Para arkeolog yang menjelajahi lereng gunung di Tiongkok telah menemukan 21 makam yang berasal dari 2.000 tahun yang lalu, termasuk di dalamnya makam berpasangan.
Sekda Supian Suri Ajak ASN dan Warga Meriahkan Peringatan Hari Jadi ke-25 Kota Depok
Siap
40 menit lalu
Sebentar lagi Kota Depok menginjak usianya yang ke-25, HUT kota bertajuk Sejuta Maulid ini jatuh pada tanggal 27 April. Namun momentum perayaan hari jadi Kota Depok sud
Warga menemukan tubuh korban bersimbah darah, dengan luka lebam dan sayatan senjata tajam di sekujur tubuhnya yang diyakini akibat penganiayaan dilakukan pelaku.
DIENG: Menuju Geopark Nasional, Dieng Jadi Tempat Peringatan Hari Bumi Tingkat Provinsi
Wisata
sekitar 1 jam lalu
Menjadi kawasan menuju Geopark Nasional, tahun 2024 ini, dataran tinggi Dieng dipilih menjadi tempat peringatan Hari Bumi Tahun 2024 tingkat Provinsi Jawa Tengah
Selengkapnya
Isu Terkini