Peserta Ujian Tarik Foto Narsis di Facebook

Tampilan baru yang sedang disiapkan Facebook
Sumber :
  • allfacebook.com

VIVAnews - Hingga Senin 31 Mei 2010, baru 500 peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2010 wilayah Bandung yang mengganti foto versi facebook atau twitter yang sebelumnya mereka serahkan kepada panitia. Sisanya, masih bertahan dengan foto tersebut.

Sebelumnya ada sekitar 1.000 peserta SNMPTN di Bandung yang menyodorkan foto yang biasa dipajang di jejaring sosial kepada panitia sehingga panitia pusing tujuh keliling.

Panitia lokal Bandung saat ini terus melakukan sosialisasi terhadap peserta yang mengupload foto dari facebook.  "Kami terus melakukan sosialisasi dengan cara menelepon dan SMS peserta untuk memperbaiki foto," ujar Humas SNMPTN 2010  Bandung Weny Widyowati di Unpad, Bandung, 31 Mei 2010.

Weny lalu menunjukkan foto-foto peserta yang salah kepada wartawan. Para peserta kebanyakan menggunakan foto 'narsis', ada yang sedang bertopang dagu, ada juga foto sendiri melalui ponsel sambil bercermin sehingga ponselnya terlihat. Foto terparah adalah foto perserta sedang duduk menggunakan pakaian primitif dan ada macan putih disampingnya.

Weny menambahkan peserta harus mengganti foto tersebut sebelum 3 Juni 2010 dengan pasfoto resmi sesuai dengan ketentuan di buku panduan. Peserta dapat mengirimkan foto ke foto@unpad.ac.id dengan mencantumkan nama dan nomor identitas.

Saat ditanya kenapa hal ini bisa terjadi, menurut Weny, kemungkinan peserta masih belum dapat beradaptasi dengan teknologi. Masih banyak peserta yang belum melek internet sehingga menggunakan foto seadanya.

Kunci Pelita Jaya Bekap Prawira Bandung dan Lolos Putaran Final BCL Asia

"Tapi ada juga yang mengaku salah klik foto sehingga yang terupload foto yang salah," ujarnya. (hs)

Laporan: Iwan Kurniawan | Bandung

Ilustrasi pencegahan stunting

Jokowi: Indonesia Succeeded in Reducing Stunting Rate

Indonesian President Joko Widodo (Jokowi) stated that Indonesia successfully in reducing stunting rate to 21.5 percent by the end of 2023.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024