VIVAnews -- Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD mendapatkan ancaman dari seseorang terkait gugatan Yusril Ihza Mahendra yang mempersoalkan keabsahan jabatan Jaksa Agung, Hendarman Supandji.
Ditemui hari ini, Mahfud mengaku masalah itu sudah selesai tak usah diperpanjang. "Pokoknya bukan ancaman fisik, tapi barter," kata Mahfud di Gedung Mahkamah Konstitusi, Kamis 23 Desember 2010.
Dijelaskan Mahfud, saat diminta tentang mafia hukum dalam acara Evaluasi Kinerja Satgas di Istana Bogor, ia mengatakan mafia hukum bukan hanya masalah uang, membayar uang buat perkara. "Tapi juga intrik politik, seperti tekanan yang terjadi," kata Mahfud.
Diceritakan dia, seseorang mencoba melakukan barter dengannya. "Kalau bapak mau kalahkan Hendarman, MK ini juga akan diguncang, akan ada indikasi korupsinya," kata Mahfud mengulangi perkataan pihak yang ingin barter itu.
Pihak itu, tambah Mahfud, mengaku punya bukti A1 ditunjukkan ke dirinya. "Saya bilang itu bukti A100 bukan A1, karena tahun 2003 sudah dinyatakan clear oleh kejaksaan," kata dia.
Apakah Mahfud merasa diancam? "Saya tidak merasa diancam secara politik, ini hanya barter saja. Kalau MK ingin aman keputusannya harus begini-begini."
"Dalam konteks ada orang yang ingin jelekkan MK adalam berbagai manuver. Silakan saja, kalau ada [kasus MK] saya mau hantam sendiri MK ini."
Seperti diketahui, MK mengabulkan pengajuan uji tafsir UU Kejaksaan yang diajukan Yusril. Sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK), Hendarman sudah tidak sah lagi menjabat sebagai Jaksa Agung untuk periode 2010-2015.
Atas putusan MK tersebut, Presiden SBY pada 24 September mengeluarkan keputusan untuk memberhentikan Hendarman sebagai Jaksa Agung.
Sumber :
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Ulasan tentang 5 hero terbaik yang bisa meng-counter Julian di Mobile Legends setelah dia mendapat buff.
Samsung Galaxy Z Flip 6: Semua Rumor Sejauh Ini
Olret
17 menit lalu
Samsung Galaxy Z Flip 6 akan hadir musim panas ini, dan Samsung jelas ingin membuat lebih banyak orang tertarik dengan ponsel yang dapat dilipat saat mereka mencobanya
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: Momen Ibunda Pratama Arhan Menangis, Saat Kangen Anak dan Menantu
Wisata
21 menit lalu
Ibunda Pratama Arhan tak kuasa menahan tangis, saat melihat menantunya Azizah Salsha usai laga perempat final. Surati, sontak mengingat momen selebrasi Pratama Arhan
Penggeledahan ruko dijadikan pabrik miras ilegal itu juga mengamankan dua unit mobil Suzuki APV BK 1311 JJ dan BK 1096 MAH, alat pengemasan dan pengoplosan, 5.000 botol.
Selengkapnya
Isu Terkini