- VIVAnews / Gestina Rachmawati
VIVAnews- Bertepatan dengan hari Raya Natal, jumlah pengguna jasa kereta api tujuan Yogyakarta mencapai puncaknya. Setiap rangkaian kereta yang tiba di stasiun Tugu Yogyakarta sangat penuh penumpang.
Satu rangkaian kereta kelas bisnis rata-rata membawa penumpang mencapai 800 orang sedangkan kereta eksekutif rata-rata membawa penumpang mencapai 400 orang.
"Seluruh gerbong kereta baik kelas bisnis dan eksekutif penuh dengan penumpang. Hari ini merupakan puncak arus kedatangan di stasiun Tugu Yogyakarta," kata Kepala Humas PT KA Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, Sabtu, 25 Desember 2010.
Arus kedatangan penumpang kereta api masih didominasi dari Jakarta dan Bandung tujuan akhir Yogyakarta. Kepadatan arus penumpang kereta api tidak saja terjadi pada kelas komersil untuk bisnis dan eksekutif, pada kereta ekonomi juga tampak sesak penumpang dengan tujuan stasiun Lempuyangan Yogyakarta.
"Kami memprediksi jumlah penumpang kereta pada libur Natal dan Tahun Baru ini meningkat dari 180 ribu penumpang menjadi 183 ribu penumpang," ujar dia.
Padahal, kantor pusat PT KA memprediksi pengguna jasa kereta api akan turun karena bersamaan dengan libur panjang sekolah sehingga memilih menggunakan armada lain.
Lebih lanjut Eko menyatakan, untuk arus balik libur Natal akan terjadi pada tanggal 26-27 Desember mendatang. Sedangkan untuk puncak arus balik liburan panjang Tahun Baru 2011 akan berlangsung pada hari Rabu 5 Januari pekan depan.
"Saya berharap masyarakat sudah memesan tiket untuk arus balik jauh hari sebelum keberangkatan, sehingga tidak kehabisan tiket kereta," kata Eko.
Pada libur panjang Natal dan Tahun Baru 2011 ini, PT KA Daops VI Yogyakarta tidak menambah rangkaian kereta seperti Argo Lawu ekstra atau Senja Utama ekstra, karena rangkaian gerbong kereta dalam proses perbaikan agar nantinya layak jalan.
"Kami hanya memaksimalkan rangkaian kereta. Jika pada hari biasa rangkaian kereta hanya 8-10 rangkaian, maka pada libur panjang Natal dan Tahun Baru ini rangkaian kereta ditambah menjadi 11-12 gerbong," kata dia.
Laporan: Juna Sunbawa DIY
Basis OPM Paro Nduga Lumpuh Digempur TNI, 2 Anak Buah Egianus Kogoya Tertembak
Mereka terluka dari melarikan diri.
