Presiden SBY Bertemu Sri Mulyani di Bali

Presiden SBY dan Menkeu Sri Mulyani
Sumber :
  • Widodo S Jusuf

VIVAnews -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini, Jumat 8 April 2011, membuka pertemuan menteri-menteri Keuangan se-Asean di Hotel Westin Nusa Dua, Bali.

Pertemuan ini juga dihadiri Sri Mulyani, mantan Menteri Keuangan yang saat ini menjabat Managing Director Bank Dunia (World Bank). Pantauan VIVAnews, Sri Mulyani yang mengenakan batik duduk di bangku barisan depan, deretan yang sama dengan SBY. Ini adalah kali pertama mereka terlihat bersama di acara resmi.

Seperti diketahui, pada 5 Mei 2010 Sri Mulyani mundur setelah ditunjuk sebagai Managing Director World Bank (Bank Dunia). Posisi Menteri Keuangan yang kosong kemudian diisi oleh Agus Martowardojo.

Saat memberikan kata sambutan di hadapan 13 delegasi negara Asean, SBY mengatakan Asean bisa menjadi negara besar di dunia bila kesepakatan dan kesepahaman di antara negara-negara anggotanya diperkuat. “Indonesia dan negara Asean perlu mereformasi pola kerjasamanya untuk menghadapi berbagai tantangan global," tegas SBY di Nusa Dua, Jumat, 8 April 2011.

Dalam kerjasama jangka pendek, misalnya, perkembangan ekonomi Asean harus dapat mengikuti perkembangan ekonomi global. Selain itu, struktur keuangan dan finasial harus lebih diperkuat.

Adapun tantangan negara Asean dalam menghadapi tantangan global, kata Presiden, adalah untuk meningkatkan sumber-sumber kekuatan masing negara termasuk menghadapi krisis ekonomi yang terjadi.

Untuk itu, ia berharap setiap negara dapat saling berkoordinasi membahas masalah ekonomi dan keuangan yang dihadapi. Semua itu dilakukan untuk mencapai sasaran millenium global. “Asean masih harus banyak mengadopsi beberapa negara yang telah maju di Asia,” katanya mengingatkan.

Dalam kerangka itu Presiden meminta agar kerjasama komunitas dalam sektor ekonomi negara-negara Asean agar ditingkatkan kembali. Apalagi, krisis ekonomi global mampu dilewati, dan saat ini semua Negara Asean sudah memasuki tahap pemulihan ekonomi. “Negara-negara Asean bergerak cepat mengatasi krisis. Mari sekarang kita proteksi ekonomi nasional dan ekonomi global. Kami mengajak seluruh komunitas Asean bekerjasama,” pinta SBY.

Sementara itu, Menteri Keuangan Indonesia, Agus Martowardoyo dalam sambutannya mengajak agar Asean mampu mengambil kebijakan dan melakukan dialog untuk mengembangkan dan membangun serta memperkuat perekonomian. “Upaya itu harus dilakukan dengan cara memperkuat komunitas regional, dalam hal ini adalah Asean. Kami percaya, meeting kali ini menghasilkan sesuatu yang berharga bagi komunitas Asean,” katanya. (eh)

Laporan: Bobby Andalan| Bali

Punya Banyak Proyek Properti di Bandung Raya, APLN Pede Kuasai Pasar Jawa Barat
Sosok Mayat bayi ditemukan terbungkus kardus dan mengambang  di Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2024.

Mayat Bayi Ditemukan Terbungkus Kardus di Tanah Abang, Diduga Dibuang Sang Ayah.

Mayat bayi ditemukan terbungkus kardus dan mengambang di Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2024. Pelaku ayah biologisnya sudah ditangkap

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024