Densus 88 Tangkap Jaringan Bom Cirebon

Ilustrasi/Penangkapan terduga teroris oleh tim Detasemen Khusus 88 Antiteror
Sumber :
  • Reza Putra

VIVAnews - Datasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri menangkap terduga teroris Ishak Andriana. Ia diduga termasuk jaringan pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon, M. Syarif.

Densus menggerebek rumah kos-kosan di Jalan Karang Kencana, Gang VIII, Pagongan Timur, Kelurahan Pekalipan, Kecamatan Lemahwungku, Kota Cirebon, Jumat 6 Mei 2011 sekitar pukul 15.00 WIB.

Di Tengah Pertempuran Rusia-Ukraina, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditangkap Karena Terima Suap

Dalam penangkapan ini, Densus 88 membawa serta tersangka teroris Mushola yang tertangkap lebih dulu di Slawi, Jawa Tengah.

Mushola dibawa untuk menunjukkan keberadaan Ishak di kos-kosan tersebut. Saat diciduk, Ishak tidak memberikan perlawanan dan langsung digiring ke mobil petugas.

Setelah itu, tim Identifikasi atau Inafis (Indonesia Automatic Fingerprints Identification System) Polri melanjutkan dengan menggeledah kamar Ishak. Hingga pukul 16.30 WIB, penggeledahan masih berlangsung. Belum ada keterangan resmi mengenai penangkapan ini dari pihak kepolisian.

Ledakan bom di Cirebon terjadi Jumat, 15 April 2011, tepat saat salat akan Jumat dimulai. Ledakan ini mengakibatkan 30 orang luka dan seorang pria yang diidentifikasi sebagai pelaku M Syarif, tewas di tempat kejadian perkara.

Laporan: Reza Putra | Cirebon

Nurul Ghufron diperiksa Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron melaporkan salah satu Anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewan Pengawas KPK. Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK terkait dugaan penyalahgu

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024