Bali Siapkan Alat Penanggulangan Bencana

VIVAnews – Gubernur Bali I Made Mangku Pastika meminta agar Bali memiliki database peta rawan bencana. Meski dinilai terlambat, namun hal ini bermanfaat sebagai acuan penanganan sekaligus peta evakuasi yang diharapkan bisa selesai pertengahan tahun ini.

"Meskipun penanggulangan bencana ini memang sudah berjalan namun rapat koordinasi ini dilakukan supaya lebih terkoordinir untuk meminimalisir korban," ujar I Made Mangku Pastika, usai membuka rapor penanggulangan bencana, Kamis, 21 Januari 2009.

Disinggung soal anggaran yang disiapkan pemerintah untuk menanggulangi bencana ini, Pastika mengaku lupa. Namun dari APBD 2009 sudah disiapkan anggaran tak terduga sebesar Rp 10 miliar untuk menghadapi bencana.

Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa Balai Besar Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah III Denpasar, Nyoman Suarsa bahwa potensi hujan lebat, gelombang tinggi, disertai angin kencang, dan badai guntur akan terjadi sampai bulan Maret mendatang.

"Bali masih dilanda hujan lebat dan angin kencang dan puncaknya akan terjadi Januari sampai Februari mendatang," ujar Suarsa.

Diterangkan dia, bahwa curah hujan yang sempat mengakibatkan bencana banjir untuk wilayah Denpasar mencapai 189 milimeter dari normalnya yang hanya 100-115 milimeter.

Laporan : Wima Saraswati/Bali

Arus Mobil saat Mudik 2024 Meningkat, Astra Infra Siapkan Hal Ini
Kegiatan kelompok usaha PT Bumi Resources Tbk.

BUMI Resources Cetak Laba Bersih US$117,4 Juta di Tahun 2023

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatatkan pendapatan secara konsolidasian mencapai US$6,57 miliar di sepanjang tahun 2023. Tercatat, bahwa pendapatan BUMI berdasarkan PSAK

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024