- VIVAnews/Fajar Sodiq
VIVAnews - Penguasa Keraton Sasana Purnama Surakarta, KGPH Panembahan Agung Tedjowulan meminta masyarakat tak mempermasalahkan pemberian gelar kebangsawanan kepada Hercules Rosario Marshal atau Hercules.
Tedjowulan meminta masyarakat tidak lagi menyoroti masa lalu Hercules sebagai preman. "Hercules sudah meninggalkan dunia tersebut," katanya di rumah dinas Walikota Solo, Rabu, 6 Juni 2012.
Menurutnya, Hercules pantas mendapatkan gelar Kanjeng Raden Haryo Yudhapranoto. Ia sangat yakin Hercules mampu memegang semua kepercayaan setelah menerima gelar kebangsawaan tersebut.
"Buktinya Hercules saat ini dipercaya mejadi pengurus sebuah partai politik," tegas Tedjowulan yang telah melepaskan gelar rajanya usai rekonsiliasi dengan Paku Buwono XIII Hangabehi.
Tedjowulan dan Hercules memiliki hubungan baik sejak lama. Itu terjadi saat Tedjowulan bertugas di Timor Timur. "Seharusnya Hercuels menerima gelar itu sejak dua tahun lalu tetapi baru bisa mengambil sertifikatnya sekarang," ucapnya. (eh)