- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Hotel Whiz, Jalan Dagen 8, Yogyakarta, diancam bom. Ancaman disampaikan pelaku melalui sms yang diterima oleh manajer hotel, Azis Sismono pukul 8.30, Kamis 13 September 2012.
"Bunyi smsnya, 'Ada bom di lantai 5 dan 6," kata Azis kepada wartawan di lokasi.
Begitu mendapat sms ancaman, Azis langsung menghubungi kepolisian terdekat. Tak lama kemudian, beberapa anggota kepolisian dan tim Gegana langsung ke lokasi.
Kepala Subdetasemen Gegana Brigade Mobil Kepolisian Daerah Yogyakarta Ajun Komisaris Besar Maryono mengatakan, tim Gegana sudah menyisir lokasi yang menjadi sasaran ancaman.
"Kita sedang melakukan penyisiran dan belum ditemukan adanya benda mencurigakan," katanya.
Meski ada ancaman bom, namun pihak hotel tidak melakukan evakuasi terhadap para pengunjung. Sejak semalam, seluruh kamar hotel Whiz sudah terisi. (eh)
DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal
Anggota Komisi VI DPR RI yang juga Wakil Ketua Umum Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) Evita Nursanty menolak rencana pemungutan iuran dana pariwisata.
