- Antara/ Muhammad
VIVAnews – Pasukan gabungan dari kompi senapan B Yonif/SM Morowali dan personel kepolisian menyisir lima titik rawan Dusun Tamanjeka di pegununan Biru, Poso, Sulawesi Tengah.
Penyisiran itu dilakukan setelah pasukan TNI dari Yonif 714/SM Morowali menemukan jenazah dua anggota Polri di tempat itu pada Selasa siang, 16 Oktober 2012. Dua polisi itu, Briptu Andi Sapa dan Brigadir Sudirman, ditemukan dalam satu lubang dengan kedalaman sekitar satu meter.
Kondisi kedua jenazah mengenaskan karena penuh luka memar di sekujur. Briptu Andi Sapa dan Brigadir Sudirman telah hilang selama delapan hari. Mereka hilang saat mengintai kawanan teroris. Kawasan Tamanjeka, menurut Wakapolres Poso Komisaris Polisi Eko Yudhi karyanto, memang dikenal sebagai daerah pelatihan teroris.
Dalam penyisiran pasca penemuan jenazah kedua polisi, tim gabungan menemukan selongsong peluru yang diduga berasal dari senjata yang digunakan untuk membunuh dua anggota Polri itu. Meski belum memastikan selongsong itu milik teroris, namun tim yakin pembunuh dua polisi itu kelompok terlatih.
Lihat penyisiran pasukan gabungan TNI dan kepolisian itu di lokasi penemuan jenazah di . (umi)