Dua Warga Sleman Meninggal Akibat Flu Burung

Wabah flu burung
Sumber :
  • Antara/Nyoman Budhiana

VIVAnews - Selama kurun waktu empat bulan terakhir, virus flu burung atau H5N1 merenggut dua nyawa warga Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Satu korban positif dan satu korban suspect H5N1.

"Korban positif H5N1 adalah laki-laki berusia 39 dari Prambanan, Kabupaten Sleman. Meninggal di RS Bethesda Yogyakarta sekitar empat bulan lalu," kata Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Masalah Kesehatan (P2MK) Dinas Kesehatan DIY, Daryanto Chadorie, Senin 17 Desember 2012.

Sementara satu korban yang diduga meninggal akibat virus flu
burung adalah seorang balita. Sampel darahnya juga sudah dikirim ke laboratorium kesehatan di Jakarta minggu lalu.
 
"Namun hingga kini hasilnya belum ada," jelasnya.

Menurutnya, kasus ini harusnya telah masuk dalam kategori kejadian luar biasa (KLB). Namun demikian, keputusan untuk menyatakan ada pada tiap kabupaten/kota.

Meski belum ada pernyataan KLB flu burung, namun penanganannya sudah dilakukan secara maksimal. Saat ditemukan ada korban meninggal langsung dilakukan penyelidikan epidemiologi.

Tim Penanggulangan H5N1 (Flu Burung) RSUP Dr Sardjito, dr Sumardi, mengatakan, balita yang diduga menjadi korban virus flu burung meninggal sebelum dirujuk ke rumah sakit.

"Karena meninggalnya tidak  di RSUP Dr Sardjito, maka kami tidak melakukan pemeriksaan sampel," katanya. (eh)

Kelakar Hakim MK Kalau Peserta Sidang Telat: Di Korut, Bisa Ditembak Mati
Gedung KPK (Foto Ilustrasi)

KPK Sebut Gratifikasi dan Pencucian Uang Bupati Probolinggo Capai Rp239 Miliar

Angka fantastis uang haram akan disusun tim jaksa KPK dalam dakwaan terhadap Puput Tantriana Sari mantan Bupati Sidoarjo tersebut.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024