Raihan Jewellery Siap Buyback Emas Nasabah

Presiden Direktur Raihan Jewellery, Muhammad Azhari (kanan)
Sumber :
  • Martudji/VIVAnews.

VIVAnews - Presiden Direktur Raihan Jewellery, Muhammad Azhari, menyatakan pihaknya siap membeli kembali (buyback) emas milik nasabah dengan harga Rp500 ribu per gram.

Di Depan Para Pengusaha Ritel, Airlangga Sebut Aturan Impor Bakal Direvisi

"Saya siap membeli kembali emas milik nasabah dengan harga lima ratus ribu rupiah per gram. Dan, itu bisa dilakukan mulai hari ini di kantor cabang terdekat," kata Azhari didampingi kuasa hukumnya Fadlilah Hutri Lubis, di Polda Jatim, Kamis malam 7 Maret 2013.

Raihan Jewellery adalah perusahaan investasi emas batangan bersertifikat dan diadukan oleh para nasabahnya beberapa waktu lalu. Para nasabah Raihan Jewellery diiming-imingi keuntungan fantastis jika mau berinvestasi.

Februari-Maret 2024, Satgas PASTI Blokir 537 Pinjol Ilegal

Kenyataannya, janji itu tidak terwujud. Setelah enam bulan berinvestasi, nasabah Raihan Jewellery, gigit jari. Karena, perusahaan itu diduga fiktif.

Menanggapi hal tersebut Azhari menjelaskan tidak ada penipuan apalagi disebut sebagai perusahaan 'bodong' berkedok investasi emas. Ia menjelaskan perusahaan yang ditangani tengah mengalami kesulitan keuangan sehingga nasabah tidak menikmati keuntungan yang dijanjikan.

Warga Brebes Ramai-ramai Gadai Emas Usai Dipakai Lebaran

Menurutnya kesulitan keuangan perusahaan disebabkan salah prediksi kenaikan harga emas, selain itu banyak nasabah yang memutuskan perjanjian kerjasama. Namun, kondisi itu sebelumnya telah diinformasikan kepada nasabah, dengan dilakukan melalui rapat-rapat di berbagai kota di Indonesia.

"Tapi saya tidak akan lari dari kenyataan ini. Emas nasabah akan saya beli kembali dengan harga lima ratus ribu rupiah. Silahkan, nasabah membawa ke kantor. Dari perjanjian, selain ada kesepakatan membeli bisa juga nasabah menyimpan," urainya.

Mengenai banyaknya aduan dari nasabah ke Polda Jawa Timur, Azhari menduga sebagian nasabah tidak memahami dan menyepakati butir-butir kesepakatan yang tertera di perjanjian.

Azhari menyebut jumlah nasabah Raihan Jewellery di seluruh Indonesia sekitar 3.000 orang. Jumlah nasabah di Surabaya sendiri ada sekitar 300 orang dan di Medan ada sekitar 1.500 orang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya