Bayi 8 Bulan Derita Kanker Otot, Keluarga Terbentur Biaya

Ilustrasi bayi di rumah sakit
Sumber :
  • iamforkids.org
VIVAnews - Sungguh malang nasib bayi Elpani Elkahira yang kini masih berusia 8 bulan. Anak pertama dari pasangan Holid (22) dan Pia (20) warga Kampung Barukurai, Desa Sukatani, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat ini harus menderita menahan rasa sakit pada kepalanya, terutama bagian mata, akibat benjolan yang telah divonis merupakan kanker otot atau Rabdomiosarkoma.
Gerindra sebut Bakal Ada Banyak Pertemuan Usai Prabowo Jadi Presiden Terpilih

Bayi Elpani telah menderita kanker otot sejak 4 bulan lalu, saat ia masih berusia 4 bulan.
Ekonom Proyeksikan BI Bakal Kembali Tahan Suku Bunga Acuan 6 Persen

Menurut Holid, pihak keluarga sudah berupaya melakukan pengobatan hingga ke RS Hasan Sadikin Bandung. Namun sejak 3 minggu lalu, keluarga terpaksa menghentikan pengobatan dengan kemoterapi akibat terbentur biaya.
Respons Pelatih Persib Usai Championship Series Liga 1 Dipastikan Pakai VAR

"Beberapa kali kemoterapi dilakukan tapi biayanya besar walaupun menggunakan fasilitas Jamkesda, karena ada beberapa obat harus dibeli keluarga pasien," ujar Holid, saat ditemui wartawan di kediamannya, Jumat 15 Maret 2013.

Keluarga sangat berharap ada dermawan yang mau membantu meringankan pengobatan Elpani agar bisa kembali melanjutkan proses kemoterapi. "Ya, inginnya terus diobati agar anak saya bisa sembuh, apa daya tak ada biaya," katanya.

Menurut Hamid, kini kondisi Elpani pada kepala bagian atas terdapat benjolan, sedangkan mata kiri sudah pecah dan mata kanan sudah mulai mengalami kebutaan. "Jika sedang merasakan sakit Elpani hanya bisa menangis," ungkapnya. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya