Sutiyoso Nilai Pergantian Pangdam IV Diponegoro Sudah Tepat

Eks Pangdam IV Diponegoro Mayjen (Purn) Hardiono Saroso
Sumber :
  • kabar siang-tvOne
VIVAnews -
5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes
Mantan Danjen Kopassus Letjen (Purn) Sutiyoso menilai, pencopotan Panglima Kodam IV Diponegoro Mayor Jenderal Hardiono Saroso, sudah tepat.

Persib vs Bhayangkara FC Imbang, Begini Komentar Bojan Hodak

Menurutnya, pencopotan itu akibat pernyataan Pangdam IV Diponegoro terlalu dini menyebutkan bahwa tidak ada prajurit TNI AD yang terlibat. Padahal, investigasi belum dilakukan.
Golkar: Kabinet Tidak Boleh Dibatasi karena Prerogatif Presiden


"Salah secara hukum tidak, tapi itu masalah etika saja," kata Sutiyoso usai diskusi di Warung Daun, Cikin, Jakarta, Sabtu 6 April 2013.


Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, seorang jenderal yang dicopot dan ditarik dari jabatannya merupakan hal yang sangat berat. Baginya, itu sudah hukuman yang luar biasa. "Saya tahu perasaan beliau yang mendapatkan mutasi seperti ini," ucapnya.


Dalam keterangannya kepada wartawan, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Hardiono menegaskan, tidak ada keterlibatan anggota TNI AD dalam penyerangan lapas. [Baca selengkapnya


Tapi Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat, Brigadir Jenderal TNI Rukman Ahmad membantah pergantian Pangdam IV Diponegoro terkait pernyataannya soal kasus penyerangan lapas.


"Pergantian ini tidak ada kaitan dengan pernyataan beliau. Ini murni pergantian saja, evaluasi, sudah biasa di TNI," Rukman menegaskan.


Mayjen Hardiono Saroso digantikan Mayjen TNI Sunindyo, yang sebelumnya menjabat Asisten Personalia Kepala Staf TNI AD. Mayjen Hardiono akan menempati jabatan barunya sebagai staf Kepala Staf Angkatan Darat. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya