Sumber :
- breaking news-tvOne
VIVAnews - Pesawat Lion Air yang jatuh merupakan pesawat tipe Boeing 737-800 ER.Pesawat ini mulai beroperasi tahun 2012 dan termasuk pesawat jenis baru.
Kita menerima laporan pertama hanya ada kecelakaan saat mendarat, pesawat ada di laut. Penumpang di posko dan di Rumah Sakit Kasih Ibu. Pilot pesawat M Gozali," kata Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait.
Baca Juga :
Posko Mudik Perempuan Bisa Cek Kehamilan, Tekanan Darah Hingga Sedia Kondom! Catat Titiknya
Dijelaskan Edward, pesawat dijadwalkan mendarat pukul 15.16 WITA. "Namun pesawat mengalami masalah ketika hendak mendarat sekitar pukul 15.10 WITA," katanya.
Proses evakuasi pesawat nahas itu masih dilakukan hingga kini. Seluruh penumpang sudah berada di posko kesehatan Bandara Ngurah Rai, Bali.
Berkaitan dengan kecelakaan ini, tim penyelidik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah berada di Bandara Soekarno-Hatta dan siap-siap untuk terbang ke Denpasar.
Ketua Sub Komite Udara KNKT, Masruri, kepada VIVAnews, Sabtu 13 April 2013 menjelaskan kalau pihaknya belum bisa membeberkan penyebab jatuhnya Pesawat Lion Air rute Bandung-Denpasar itu.
Meski cuaca di langit Denpasar saat kejadian diketahui gelap, tim KNKT enggan mengaitkannya dengan kecelakaan yang menimpa Lion Air dengan nomor penerbangan JT 904 itu.
"Terlalu dini untuk mengambil kesimpulan. Kita kumpulkan dulu datanya," katanya.
Lebih lanjut, Masruri tidak bisa memastikan hasil penyelidikannya akan bisa diumumkan malam ini. Menurutnya, proses pengumpulan data juga bergantung pada kondisi di sekitar TKP.
"Nanti kalau datanya sudah komplit, pasti kami kabarkan ke publik. Sekarang ini tidak boleh ada spekulasi," ujarnya. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berkaitan dengan kecelakaan ini, tim penyelidik Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah berada di Bandara Soekarno-Hatta dan siap-siap untuk terbang ke Denpasar.
