Walikota Makassar Mengaku Tak Tahu Soal Pencucian Uang

Walikota Makassar, Ilham Arif Sirajuddin, yang menjadi terpidana kasus korupsi beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • Antara/Wahyu Putro
VIVAnews -
Dua WNI Batal Terbang ke Paris Akibat Boarding Pass dan Visa Tertukar, Kinerja Kedutaan Disorot
Walikota Makassar Ilham Arif Sirajuddin mengaku baru mengetahui aliran dana untuk pemenangannya dalam Pilgub Sulsel 2012 lalu berasal dari pencucian uang. Uang itu digelontorkan oleh Ahmad Fathanah, tersangka kasus impor daging di Kementerian Pertanian.

Mengenal Agama Sikh, Keyakinan yang Dianut Bunga Zainal dan Anak-anaknya

"Dana pemenangan waktu Pilgub lalu itu tidak masuk ke rekening Fathanah, tapi dana yang ditransfer ke DPW (PKS) itu dari pencucian uang AF, saya sangat kaget mengetahui itu. Nilainya tanya penyidik," kata Ilham di gedung KPK, Senin malam, 6 Mei 2013.
KPK Fires 66 Employees Who Accepted Bribes from Inmates


Ilham menuturkan, sebagai calon yang diusung PKS, justru dia yang memberikan mahar kepada partai Dakwah tersebut. "Kami kan memberi biaya pemenangan, jadi tidak ada PKS memberi uang," ujarnya.


Ilham mengaku mengenal Fathanah sebagai sesama orang asal Makassar. Selain itu Fathanah juga merupakan tokoh masyarakat di Makassar dan kader PKS. "Ahmad Fathanah kenal dengan beberapa petinggi, jadi saya minta dijembatani," katanya.


Terkait aliran dana itu, Ilham membantah ada uang yang masuk ke rekeningnya dari Fathanah. Karena Fathanah, menurut Ilham, memberikan dana tersebut kepada DPW PKS. "Fathanah mengirim ke PKS, aliran uang ke saya tidak ada. Dia memberikan dana ke DPW, jadi tanya DPW-nya," tandasnya. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya