Lukman Edy Daftar Pilkada Riau, Lawan Kakak Kandung

Lukman Edy
Sumber :
  • Antara/ Rosa Panggabean
VIVAnews
Health Ministry Warns Dengue Fever to Bali Tourists
- Mantan Menteri Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPD), Lukman Edy, mendaftar sebagai bakal calon Gubernur Riau ke Komisi Pemilihan Umum. Mantan Sekretaris Jenderal DPP Partai Kebangkitan (PKB) itu berhasil membangun koalisi PKB bersama PDI Perjuangan.

NasDem Sebut Surya Paloh Restui Jika Anies Ingin Maju di Pilkada DKI 2024

Lukman Edy berpasangan dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Suryadi Khusaini. Dalam Pilkada Riau yang akan digelar September 2013 nanti, anggota DPR asal Riau ini akan bertarung dengan kakak kandungnya, Indra Mukhlis Adnan.
Ramalan Zodiak Selasa 16 April 2024: Scorpio Bertemu Kenalan Lama, Ada Masalah Serius untuk Aquarius


Indra Muklis Adnan yang baru-baru ini terjungkal dari kursi Ketua DPD I Partai Golkar Riau, mendaftar ke KPU menggunakan "perahu" Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Bupati Indragiri Hilir ini juga berhasil merangkul 19 partai politik non parlemen. "Saya maju ingin membangun Riau," kata Lukman Edy kepada VIVAnews sesaat sebelum mendaftar ke KPU.


Selain pasangan Lukman Edy-Suryadi Khusaini, hari ini Bendahara Umum DPP PAN, Jon Erizal juga mendaftar ke KPU sebagai bakal calon Gubernur Riau. Jon Erizal menggandeng H Raja Mambang Mit yang kemarin mengundurkan diri dari partai dan ketua DPD Partai Demokrat Riau.


Mambang yang wakil gubernur Riau itu siap mendampingi Jon Erizal untuk posisi bakal calon wakil gubernur Riau lagi. Ia mundur dari Demokrat karena partai besutan SBY itu tidak mendukung pencalonannya. Demokrat mengusung Ketua DPC Demokrat Rokan Hulu yang notabenenya bupati Rokan Hulu.


Saat ini sudah enam pasang kandidat yang mendaftar ke KPU Riau sejak pendaftaran dibuka 23 Mei 2013 lalu. Keenam pasangan kandidat itu yakni Wan Abubakar-Isjoni (jalur independen), Annas Maamun - Arsyadjuliandy Rachman (Golkar), Herman Abdullah - Agus Widayat (partai non parlemen), Indra Muklis Adnan - Aziz Zainal (PPP dan partai non parlemen), Jon Erizal - Mambang Mit (PAN dan PKS) serta Lukman Edy (PKB dan PDI Perjuangan). (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya