Discovery Mendarat di Stasiun Antariksa

VIVAnews - Pesawat ulang-alik Discovery milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berhasil mendarat di stasiun angkasa luar (antariksa) internasional, Selasa sore, 17 Maret 2009. Pesawat itu diluncurkan dari Pusat Misi Angkasa Luar Kennedy, AS, Minggu lalu.

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Discovery bertugas mengantarkan peralatan yang dibutuhkan awak stasiun di stasiun antariksa. Peralatan yang diantar oleh Discovery adalah satu set sayap penerima energi matahari ke stasiun luar angkasa. Sayap-sayap ini akan melengkapi enam sayap yang sudah ada sehingga stasiun luar angkasa itu berada pada kondisi prima.

Seorang astronot di stasiun angkasa luar menyambut kedatangan Discovery. "Selamat datang di stasiun luar angkasa, Discovery. Kami sangat gembira dengan kedatanganmu," ujar astronot yang bernama Mike Finke itu.

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Discovery yang dikendalikan Lee Archambault tersebut terlambat mendarat selama delapan menit. Untungnya, pesawat yang mengangkut tujuh awak ini berhasil mendarat dengan mulus.

Pesawat ini seharusnya diluncurkan 11 Maret lalu. Namun, NASA terpaksa membatalkan peluncuran karena menemukan kebocoran di pipa hidrogen. Sebelumnya, peluncuran Discovery juga sempat tertunda selama sebulan karena pesawat harus diperiksa ulang.

Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan

Dalam penerbangan selama 13 hari, Discovery juga membawa sejumlah peralatan sistem daur ulang air baru untuk menggantikan sistem pengolah urin lama.

Mahfud MD

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024