Sumber :
- VIVAnews/Iqbal Kukuh
VIVAnews
- Kapolsek Kiaraconding, Komisaris Cristiaty mengatakan, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku perampasan sepeda motor disertai aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh genk motor, kepada Afrida Damanaik (55), wartawati Radio Republik Indonesia (RRI) Bandung.
"Kami sudah meminta keterangan dari korban dan telah melakukan pengejaran kepada pelaku," ujar Cristiaty saat dihubungi VIVAnews .
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Jasad Wanita Tinggal Tulang Ditemukan Ditimbun Dalam Rumah di Makassar, Diduga Dibunuh Suami
"Kami sudah meminta keterangan dari korban dan telah melakukan pengejaran kepada pelaku," ujar Cristiaty saat dihubungi VIVAnews .
Dia belum bisa mengidentifikasi apakah pelaku merupakan anggota genk motor atau bukan. "Kita masih melakukan penyelidikan, belum bisa memastikan apakah aksi berandalan bermotor atau pelaku spesialis curas," jelasnya.
Cristiaty optimis penyidik bisa menangkap pelaku perampokan ini. Diberitakan sebelumnya, Afrida Damanik (55) wartawati Radio Republik Indonesia (RRI) Bandung mendapat 4 jahitan di jari kelingking kirinya akibat aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh genk motor.
Selain itu motor Honda Supra 125 X dengan pelat nomor D 4084 CM dirampas oleh pelaku.
Kejadian perampasan sendiri terjadi pada Sabtu 6 Juli 2013 sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu Afrida usai melakukan peliputan ke kota Banjar bersama PT Kereta Api Indonesia, hendak pulang menuju kediamannya di daerah Riung Bandung.
"Waktu lewat tiba-tiba ada yang mengikuti, pakai motor bebek berboncengan dua orang. Saya sempat kebut tapi dipepet dan saya didorong hingga jatuh oleh pelaku yang dibonceng. Kondisi jalan sendiri sedang sepi," katanya. (adi)
Laporan: Iqbal Kukuh | Bandung
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dia belum bisa mengidentifikasi apakah pelaku merupakan anggota genk motor atau bukan. "Kita masih melakukan penyelidikan, belum bisa memastikan apakah aksi berandalan bermotor atau pelaku spesialis curas," jelasnya.
