Eks Kalapas Cipinang Pastikan Tiga Stafnya Turut Dipecat

Razia narkoba dan senjata di Rumah Tahanan Surakarta
Sumber :
  • Antara/ Akbar Nugroho Gumay
VIVAnews - Mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Narkotika Cipinang, Thurman Saud Hutapea, Sabtu 27 Juli 2013, mengakui ada tiga pegawai Lapas yang dipecat. Dia pun dicopot dari jabatannya terkait dugaan skandal pemberian fasilitas khusus kepada terpidana mati gembong narkoba, Freddy Budiman.
Sidang Sengketa Pilpres di MK, Bawaslu Sebut Jokowi Bagi-bagi Bansos Tak Langgar Netralitas

Para pegawai yang dipecat dari posisi mereka di Lapas Cipinang itu langsung dipindahkan ke bidang lain. "Iya, ada tiga orang. Sekarang ditarik ke Kanwil [Kantor Wilayah]," kata Thurman saat dihubungi VIVAnews.
Kementerian Perdagangan dan Penegak Hukum Diminta Lebih Tegas Tangani Peredaran Oli Palsu

Menurut Thurman, ketiga pegawai yang dicopot itu adalah  Bambang (Kepala Seksi Penerimaan Kunjungan), Irwan (Kepala Seksi Kegiatan Kerja) dan Abner Jolanda (Kepala Sub Seksi Kegiatan Kerja). "Mereka sudah dinonjobkan," ujarnya.
Waktu Idel untuk Kencing Setiap Hari, Laki-laki Harus Tahu Agar Prostat Tetap Sehat

Sebelumnya diberitakan, Vanny Rossyane, model majalah dewasa membongkar kebobrokan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cipinang, Jakarta Timur. Ia mengaku kerap berhubungan seks dan memakai narkoba bersama Freddy, mantan kekasihnya yang juga gembong narkoba internasional selama 2012.

Namun, Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsuddin, tidak begitu percaya atas pernyataan model majalah dewasa Vanny Rossyane soal kebobrokan sistem di Lembaga Pemasyarakatan. Amir menegaskan, saat ini kementeriannya tengah fokus melakukan investigasi dari indikasi awal masalah. Namun, ia membantah indikasi awal itu datang dari Vanny.

Amir pun meminta publik bersabar menunggu hasil investigasi rampung. Sementara, mengenai kemungkinan hal serupa juga terjadi di sejumlah Lapas lainnya, Amir memastikan akan menindaklanjutinya sesuai laporan, bukan asumsi. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya