Ratusan Wisatawan di Parangtritis Disengat Ubur-ubur Beracun

Ubur-ubur beracun sengat wisatawan.
Sumber :
  • http://travellingramblings.files.wordpress.com

VIVAnews – Ratusan wisatawan di Pantai Parangtritis Yogyakarta, Sabtu 10 Agustus 2013, mengerang kesakitan akibat tersengat ubur-ubur. Ada pula wisatawan yang sampai harus dibawa ke rumah sakit karena sesak nafas menahan sakitnya sengatan ubur-ubur.

Sekretaris Tim SAR Pantai Parangtritis, Taufik M Faqi, mengatakan rata-rata wisatawan yang tersengat ubur-ubur adalah anak-anak yang sedang main di bibir pantai atau berenang. “Mereka tak merasa saat pertama kali tersengat ubur-ubur, namun beberapa menit kemudian bagian kulit yang tersengat akan mulai terasa gatal dan panas,” kata Taufiq.

Anak-anak yang tersengat ubur-ubur kemudian menangis sejadi-jadinya. Pihak SAR sendiri mempersiapkan obat tradisional untuk meredakan rasa sakit bagi wisatawan yang tersengat ubur-ubur.

Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan

“Pada bagian tubuh yang tersengat biasanya akan memerah dan terasa gatal serta panas. Di bagian itu kami seka dengan air hangat dan ramuan. Setelah beberapa kali diseka, rasa gatal dan panas akan hilang,” ujar Taufiq.

Ia mengatakan, pihaknya sudah memperingatkan wisatawan bahwa ada ubur-ubur berbahaya di sepanjang pantai yang tidak perlu disentuh apalagi untuk mainan. Sayangnya peringatan itu tak diindahkan. “Akhirnya mereka tersengat dan minta pertolongan ke Tim SAR,” kata Taufiq.

Wisatawan yang tersengat ubur-ubur di Pantai Parangtritis sudah ada sejak hari pertama lebaran. “Demi keselamatan wisatawan, maka mereka yang sesak nafas kami bawa ke rumah sakit terdekat yang punya obat dan sarana lebih lengkap,” ujar Taufiq. (adi)

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Kuntadi

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024