"Rambut Sisca Terlilit di Gir, Motor Harusnya Tak Jalan"

kasus kematian Franciesca Yofie (34).
Sumber :
  • VIVAnews/Iqbal Kukuh

VIVAnews - Tiga anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendatangi Polrestabes Bandung, Jumat 16 Agustus 2013. Mereka meminta keterangan polisi terkait kematian perempuan cantik, Franciesca Yofie (34) alias Sisca.

Ketiga Komisioner Kompolnas yang terdiri dari Hamidah Abdurrahman, Edi Hasibuan, M. Nasser tiba di Mapolrestabes Bandung sekitar pukul 14.45 WIB. Mereka langsung menggelar pertemuan tertutup dengan dengan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno serta Kabid Dokes Polda Jabar Kombes Pol Pramujoko di ruang Kapolrestabes.

Setelah sejam, mereka kemudian memeriksa barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan tersangka Wawan dan Ade saat menjambret Sisca. Sempat terjadi perbincangan sengit antara Kompolnas dan anggota kepolisian soal kronologi Sisca terseret dan kapan rambut Sisca terlilit gir motor.

"Pada keadaan (terlilit) yang tidak realistis. Harusnya motor tidak jalan. Kalau masuk (terlilit) itu harus berhenti," kata Nasser menanyakan kepada pihak kepolisian.

Selain itu Komisioner Kompolnas, lainnya Hamidah Abdurrahman menanyakan perihal luka yang dialami Sisca pada bagian kepala. "Lukanya banyak. Posisi di sini (saat terseret) berjalan jauh," katanya Hamidah.

"Jadi Sisca, awalnya, merangkul ke Wawan terus jatuh baru rambutnya terlilit," ujar Kabid Dokes Polda Jabar, Kombes Pol Pramujoko.

Namun Pramujoko meminta agar rantai dan gir motor yang terdapat rambut Sisca untuk dibawa dan dilakukan tes DNA. "Itu penjelasan dari keilmuan Bapak, kami hargai," kata Nasser.

Pembicaraan sendiri tidak terlalu begitu terdengar jelas karena pembicaraan sendiri berjarak beberapa meter dari lokasi wartawan melihat.

Diberitakan sebelumnya, Sisca terseret sepeda motor Senin malam, 5 Agustus lalu, selama 10 menit. Polisi menyatakan, Sisca jadi korban penjambretan.

Kebakaran Toko Frame di Mampang Jaksel Padam Setelah 16 Jam

Namun, ada beberapa kejanggalan yang masih harus dijelaskan kepolisian.  Salah satunya, masalah rambut Sisca di gir. Baca kejanggalan lain di

Apalagi terungkap Sisca sempat memiliki hubungan terlarang dengan salah satu perwira polisi yang bertugas di Polda Jawa Barat, yakni Kompol Albertus Eko Budi. Hubungan ini berakhir 2012 dengan menyisakan pertengkaran di kedua belah pihak. (eh)

Iran Berhasil Tangkis Serangan Israel
Mobil-mobil terendam banjir di Dubai

Viral Muazin di Dubai Ubah Lafal Azan saat Badai, Apa Hukumnya?

Momen seorang muazin di Dubai merubah lafadz ‘Hayya alas-solaah," yang berarti ‘marilah sholat’ menjadi, ‘Shollu fii rihalikum’ viral di media sosial.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024