Mensos Puji Peran Ponpes Bantu Atasi Kemiskinan

Mensos, Salim Asegaf Al-Jufri menerima Kontingen SOINA
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Menteri Sosial, Salim Asegaf Al Jufri, memuji peran masyarakat dan pondok pesantren, khususnya di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur yang ikut membantu menyelesaikan percepatan pengentasan kemiskinan dengan program akselerasi.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Mereka membantu untuk memberikan lapangan pekerjaan bagi penghuni panti yang beranjak dewasa.
Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

"Saya berterima kasih sekali, karena masyarakat dan pondok pesantren ikut membantu pelaksanaan program percepatan pengentasan kemiskinan," ujar Salim di Panti Asuhan Al-Hikmah, Desa Kemaden, Kersikan, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, Minggu 25 Agustus 2013.
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Dia menambahkan, guna mempercepat pencapaian tersebut, Kemensos minta pemerintah daerah serius dan ikut peduli. "Seperti memperhatikan dengan jeli kondisi masyarakat di wilayahnya, terutama yang tidak mampu. Setelah didata, kemudian ditindaklanjuti dengan program itu," lanjut Asegaf.

Asegaf menegaskan, kemiskinan tidak menghalangi kesuksesan. Namun, dengan bersama-sama antara pemerintah pusat dan daerah, tidak ada yang sulit untuk melakukan program mengatasi kemiskinan.

Dalam rangkaian itu, Kemensos memberi dana penguat bagi lembaga kesejahteraan sosial dan warga penyandang masalah sosial, juga pembekalan para pemangku kepentingan serta lembaga sosial.

Di antaranya, kepada 10 panti asuhan di Pasuruan, berupa perlengkapan sekolah dan alat tidur senilai Rp40,8 juta.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya