Sumber :
- http://tni-au.mil.id
VIVAnews
- Tiga pesawat Hawk 100/200 dari Skadron Udara 1 disusul tiga pesawat Super Tucano dari Skadron Udara 21 berangkat melaksanakan latihan Arm Recce (pengintaian bersenjata) yang direncanakan 6 sorties dalam rangka Latihan Puncak TNI AU Angkasa Yudha, Rabu 30 Oktober 2013.
Komandan Lanud Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga beserta para pejabat Lanud Supadio turut mengantar kepergian Elang Khatulistiwa. Sebelumnya para Elang Khatulistiwa ini melaksanakan briefing pagi yang dihadiri seluruh unsur yang ada di Lanud Supadio untuk mengecek kesiapan dalam melaksanakan tugas dalam rangka Latihan Angkasa Yudha 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Komandan Lanud Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga beserta para pejabat Lanud Supadio turut mengantar kepergian Elang Khatulistiwa. Sebelumnya para Elang Khatulistiwa ini melaksanakan briefing pagi yang dihadiri seluruh unsur yang ada di Lanud Supadio untuk mengecek kesiapan dalam melaksanakan tugas dalam rangka Latihan Angkasa Yudha 2013.
Sesuai dengan tema yang diusung “Komando Tugas Udara Gabungan beserta perkuatanya melaksanakan operasi udara di Pulau Natuna dan sekitarnya guna mendukung Komando Gabungan TNI dalam rangka menjaga keutuhan NKRI”.
"Komando Operasi Angkatan Udara, Komando Pertahanan Udara Nasional dan Komando Pasukan Khas beserta seluruh jajarannya yang merupakan aset kekuatan udara benar-benar akan dilatih dan diuji dalam latihan Angkasa Yudha kali ini," kata Komandan Lanud Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga.
Menurut Novyan Samyoga, latihan Arm Recce yang dilaksanakan oleh Skadron Udara 1 dan Skadron Udara 21 kali ini dilaksanakan guna memelihara dan meningkatkan kemampuan tempur personel. Latihan sekaligus menguji doktrin yang digunakan dalam penyelenggaraan operasi udara.
Mereka juga melaksanakan
air refueling
yakni pengisian bahan bakar di udara. Dengan fungsi ini, pesawat tempur tidak perlu pulang ke markas untuk mengisi bahan bakar. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sesuai dengan tema yang diusung “Komando Tugas Udara Gabungan beserta perkuatanya melaksanakan operasi udara di Pulau Natuna dan sekitarnya guna mendukung Komando Gabungan TNI dalam rangka menjaga keutuhan NKRI”.
