Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Jalan utama Bandung-Garut tepatnya akses penghubung Kecamatan Cisewu dan Kecamatan Talegong menuju Pangalengan, terputus, Sabtu malam, 14 Desember 2013. Jalan itu ambles setelah diterjang luapan air sungai Cikawung.
Kepala Bagian Informasi dan Telematika Kabupaten Garut, Basuki Eko, mengatakan, jalan utama lingkar selatan Garut, yang menghubungkan Kecamatan Cisewu, Kecamatan Talegong hingga Pangalengan tersebut putus sekitar pukul 20.40 WIB. Jalan putus itu tepat berada di KM 63+875, dengan panjang mencapai 100 meter.
Laporan: Taufiq Hidayah, kontributor tvOne Garut
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Kepala Bagian Informasi dan Telematika Kabupaten Garut, Basuki Eko, mengatakan, jalan utama lingkar selatan Garut, yang menghubungkan Kecamatan Cisewu, Kecamatan Talegong hingga Pangalengan tersebut putus sekitar pukul 20.40 WIB. Jalan putus itu tepat berada di KM 63+875, dengan panjang mencapai 100 meter.
Baca Juga :
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Barmansyah, petugas Dinas Bina Marga Garut mengungkapkan, lalu lintas dari arah Bandung menuju Cisewu maupun sebaliknya kini lumpuh. Kendaraan roda empat tak bisa melalui jalur ini, sedangkan pemotor dilarang melintas karena rawan kecelakaan.
Dengan adanya kejadian ini, warga yang akan menuju Bandung harus menggunakan Jalan Bungbulang, atau lebih jauh dengan jarak tempuh mencapai lima jam. Petugas Bina Marga segera menurunkan alat berat guna membuka jalan baru. (art)
Laporan: Taufiq Hidayah, kontributor tvOne Garut
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Barmansyah, petugas Dinas Bina Marga Garut mengungkapkan, lalu lintas dari arah Bandung menuju Cisewu maupun sebaliknya kini lumpuh. Kendaraan roda empat tak bisa melalui jalur ini, sedangkan pemotor dilarang melintas karena rawan kecelakaan.
