VIDEO: Polisi Interogasi Pebisnis Video Porno Online

Melawan situs porno
Sumber :
  • U-Report
VIVAnews - Polisi terus mengusut kasus bisnis haram berupa website penyaji video porno. Penyidik menginterogasi tersangka Deden Martakusumah, 28 tahun, warga Bandung, yang telah ditangkap petugas Bareskrim. 
5 Minuman Sehat Sebelum Tidur untuk Membantu Menurunkan Berat Badan

Dalam kasus peredaran video porno di Bandung, Jawa Barat, polisi juga masih mengejar para pelaku adegan mesum yang menghebohkan ini.
Drama Saipul Jamil dan Ivan Gunawan: Maaf Diterima, Netizen Tetap Geram

Selengkapnya tonton ini.
Sinopsis Dear Jo Episode 7, Stefan William Mulai Terus Terang tentang Kondisinya

Dikenal sebagai pria pendiam, Deden rupanya punya bisnis online video pornografi anak dengan omzet hingga ratusan juta rupiah. Semua pekerjaannya dijalankan di tempat kos di Jalan H Akbar Nomor 46B RT 04/06, Kelurahan Pasirkaliki, Kecamatan Cicendo Bandung, Jawa Barat.

Sebagai sarjana ekonomi, Deden pernah bekerja sebagai analis foreign exchange (forex). Dia kemudian ke luar dan memilih menekuni hobinya soal teknologi. Setelah bekerja sebagai penjaga warnet dan dengan modal satu laptop, Deden mulai merancang aplikasi untuk mengembangkan bisnisnya.

Kasubdit IT Cyber Cryme Bareskrim Polri Komisaris Besar Albertus Rahmad Wibowo saat ditemui VIVAnews di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Selasa 25 Februari 2014 mengatakan, dalam setahun Deden dapat meraup omzet hingga Rp100 juta. 

"Kami baru saja mengecek dana pelaku di satu bank sepanjang tahun 2013. Dua bank lainnya sedang dalam proses pemeriksaan," kata Albertus.

Uang tersebut digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Setelah ditelusuri, dalam sehari Deden dapat menarik uang sampai Rp300 ribu. "Terkait hal itu, sejauh ini motif bisnis tersebut karena ekonomi," kata Albertus.

Ditambahkan Albertus, dalam beberapa kasus yang telah ditangani, pelaku seperti Deden memang memiliki kecenderungan sebagai seorang yang tertutup. 

"Di dunia cyber, pelaku bisa sangat liar dan 'vokal' dibandingkan di dunia nyata," katanya.

Dari keterangan warga di sekitar tempat tinggal Deden juga terungkap bahwa pelaku dikenal sebagai pria yang tertutup dan jarang bergaul.

Berdasarkan LP/190/II/2014/Bareskrim, tanggal 21 Februari 2014, diketahui bahwa Deden mengelola empat website porno anak-anak. Jumlah video porno yang semula ada 14 ribu saat ini bertambah menjadi 120 ribu video.

Penyidik sedang menelusuri sekitar 100 video yang ternyata diperankan oleh anak yang usianya sekitar 11 atau 12 tahun. Pemerannya teridentifikasi adalah anak-anak Indonesia.

Ada video yang sengaja direkam dan ada pula yang direkam secara sembunyi-sembunyi.
Seorang Pelajar Ditangkap di Bandara Setelah Menyelundupkan Narkoba

Narkoba Disamarkan Sebagai Susu! Pelajar Ditangkap di Bandara

 Seorang pria kewarganegaraan Inggris ditangkap setelah kedapatan menyelundupkan kokain yang disamarkan sebagai susu saat ia tengah keluar dari Kolombia.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024