Hercules Jatuh di Magetan

Panglima TNI: Investigasi Segera Dilakukan

VIVAnews - Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Djoko Santoso mengatakan investigasi terhadap kecelakaan pesawat Hercules di Magetan, Jawa Timur, segera dilakukan.

Djoko mengatakan tidak terlalu memahami secara teknis kronologis kecelakaan pesawat. Tapi, dia menduga salah satu faktor yang memicu kecelakaan adalah kondisi yang berkabut.

“Ada kabut di darat karena cuaca memang berubah-ubah, tidak menentu,” kata dia Djoko usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara Jakarta, Rabu 20 Mei 2009.

Dia juga mengatakan prosedur penerbangan pesawat telah dilakukan. “Intinya tidak ada pemotongan anggaran dan operasional pesawat,” kata dia. “Kami ke depan akan lebih memprioritaskan itu.”

Pesawat Hercules jatuh tadi pagi di Desa Geplak, Kecamatan Keras, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Pesawat ini buatan Knock Heat 1980 Amerika Serikat dan digunakan TNI AU sejak Oktober 1994.

Dinas Penerangan TNI AU menyebutkan di dalam pesawat ada 99 penumpang (sekitar 14 di antaranya anak-anak) dan 11 kru. Dari jumlah itu hanya 15 orang selamat dan 98 lainnya tewas.

Cegah Kecurangan dalam Seleksi ASN, Menpan-RB Siapkan Teknologi Face Recognition
VIVA Militer: 2 Prajurit Kopasgat TNI AU berhasil gagalkan penyeludupan sabu

Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan

Dua prajurit Yonko 462 Kopasgat ini berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu melalui perusahaan ekspedisi ternama

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024