KA Mutiara Timur Terguling di Pasuruan

VIVAnews - Kereta Api Mutiara timur jurusan Banyuwangi-Surabaya terguling ke areal persawahan di Pasuruan, Jawa Timur. Kecelakaan diduga terjadi akibat besi rel berkarat dan rusak.

Kereta yang membawa tujuh gerbong penumpang itu terguling di persawahan Dusun Kedung Bako, Desa Jarangan, Kecamatan Rejoso, Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, 11 Agustus2009.

Dua orang penumpang mengalami luka berat dan belasan lainnya luka ringan. Lima dari tujuh gerbong KA itu keluar dari lintasan rel kereta dan terguling. Satu gerbong diantaranya terputus dalam rangkaian dan terlempar ke sawah.

Sebelum kereta terguling, para penumpang mengaku mendengar suara keras sebanyak tiga kali. Kemudian terdengar pula suara rem. Akhirnya, kereta yang dimasinisi Eko dan Sukoco itu terguling.

Ratusan penumpang pun berhamburan keluar berusaha menyelamatkan diri beserta barang bawaan. Petugas identifikasi dari polisi mengetahui, tergulingnya kereta diduga akibat buruknya kondisi besi rel. Separuh besi rel rapuh dna terpotong akibat karatan, sehingga tidak layak lagi untuk dilintasi.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun dua orang mengalami luka cukup serius dan langsung dilarikan ke RSUD setempat untuk mendapat pertolongan. Kecelakaan ini juga berakibat dibatalkannya 18 perjalanan kereta.

Laporan: Hendro Mardiko l ANTV

Universitas Oxford hingga Cambridge Bergabung dalam Aksi Pro-Palestina
Bimtek Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi

KUH Jeddah Gelar Bimtek 644 Tenaga Pendukung PPIH Arab Saudi Layani Jemaah Haji

Kantor Urusan Haji (KUH) pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah adakan Bimbingan Teknis bagi 644 tenaga pendukung Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024