Pencari Bakat Bom 'Jihad'

VIVAnews - Nama kompleks itu cukup bagus: "Telaga Kahuripan". Artinya, telaga pembawa kehidupan. Terletak di Desa Tegal, Kemang, Bogor, Jawa Barat, kawasan itu dihuni 400 kepala keluarga. Tak ada yang menyangka, para peniup terompet maut yang melantak Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, pada 17 Juli 2009, justru berasal dari tempat ini.

Menurut catatan polisi, di sana ada 15 pemuda yang siap meledakkan dirinya di pelbagai tempat demi sebuah keyakinan jihad ala Noordin M Top, seorang tersangka teroris yang kini berada pada ranking satu buronan Polri. Para pemuda belia itu digarap pria bernama Saefuddin Jaelani yang kerap disapa sebagai ustad.

Saefuddin muncul di kompleks itu sejak 2006. Pria berbaju gamis dengan celana gantung setumit itu datang bersama isterinya, Kofifah, seorang perempuan bercadar. Lelaki itu berkulit bersih. Tinggi badannya sekitar 170 senti, dan dia senang membiarkan jenggotnya tumbuh. Warga mengenal dia sebagai penjual madu, dan pengobatan alternatif.

Dia sangat fasih membaca al-Quran. Itu sebabnya, warga menabalkannya sebagai imam di Masjid As-Surur, masjid bercat hijau, dan letaknya gampang dijangkau dari berbagai penjuru kompleks itu.

Tapi, di masjid itu, diam-diam Saefuddin mulai menyebarkan tafsirnya soal Islam, yang mungkin terdengar tak lazim. Dia, misalnya, melarang warga mengonsumsi produk makanan barat.  “Kata dia, sejumlah makanan dari Amerika Serikat, Eropa dan Australia adalah haram," kata Encep Supriyatna, salah seorang warga.

Saefuddin pun membentuk Jamaah Tabligh di masjid itu. Jamaah ini berdakwah keliling di beberapa daerah, dan menganjurkan berjihad. Sebagian warga memang tak sepaham dengan Saefuddin. Tapi, sang ustad tampaknya menebar pesona di kalangan anak muda. Dia bisa menarik banyak pemuda. Mereka inilah dihimpun sebagai remaja masjid.

Bersambung

Pembakar Al-Quran Salwan Momika 'Diusir' dari Swedia, Kini Pindah ke Norwegia
Duel Vietnam vs Timnas Indonesia

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

Harapan pecinta sepakbola melihat Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia kembali muncul. Masih ada berapa tahap lagi untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026?

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024