Gempa Sumatera Barat

Pemerintah Belum Anggarkan Dana Rekonstruksi

VIVAnews - Memasuki hari ke-6 pascagempa yang terjadi di Padang, Sumatera Barat, pemerintah belum membicarakan soal rekontruksi dan rehabilitasi bangunan. Pemerintah saat ini lebih memfokuskan pada tanggap darurat.
 
"Belum sampai anggaran (rekonstruksi)," kata Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif. "Tadi presiden katakan sambil kita melakukan tanggap darurat," kata  usai rapat terbatas bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Presiden Jakarta, Senin 5 Oktober 2009.
 
Menurut dia, saat ini kehidupan sosial dan ekonomi di Padang mulai pulih. Indikasinya, listrik sudah 81 persen kembali normal dan air bersih sudah 60 persen. Namun, untuk memulihkan pelayanan publik secara penuh menurutnya, akan membutuhkan waktu selama dua tahun. "Untuk keluarga Insya Allah enam bulan," katanya.
 
Saat ini data yang dihimpun oleh BNPB, 608 orang meninggal, 433 hilang, 596 luka berat, 897 luka ringan dan 735 orang masih mengungsi. Sedangkan untuk bangunan 88.272 rusak berat, 43.323 rusak sedang, dan 47.076 rusak ringan. "Ini data sampai tadi pagi," ujarnya.

Paska gempa 7,6 skala Richter Rabu lalu, praktis ribuan warga di wilayah tersebut harus kehilangan tempat tinggal mereka. Sebagian besar korban adalah kaum ibu dan balita. Salah seorang korban bernama Nani mengaku harus berhimpitan dalam satu tenda dengan 10 anggota keluarganya. Tak jarang ia dan anak-anaknya menggigil kedinginan di tengah cuaca yang tidak menentu. Bersama warga lainnya, Nani berharap pemerintah segera mengirimkan bantuan demi kelangsungan hidup mereka.
 
Gempa yang melanda wilayah Sumatera Barat menghentikan segenap aktifitas pelayanan publik dan infrastruktur Pemerintahan Daerah setempat. Departemen Dalam Negeri memastikan hari  ini infrastruktur Pemerintahan Daerah Sumatera sudah normal kembali.

Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024
Ramalan zodiak

Ramalan Zodiak Kamis 25 April 2024, Libra Lajang Bertemu Seseorang Istimewa

Ramalan zodiak Kamis, 25 April 2024. Aries ingin menjauh dari realitas sejenak. Bagi Libra yang lajang, mungkin ada kesempatan untuk bertemu seseorang yang istimewa.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024