Ribuan Aparat Desa Ancam Boikot Pemilu

VIVAnews – Sekitar 2000-an aparat desa saat ini, Senin 17 November 2008, masih berdemonstrasi di depan Gedung Dewan, Senayan, Jakarta. Massa dari Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Rakyat Desa Nusantara (Parade Nusantara) melayangkan beberapa tuntutan ke Dewan.

Depok Jadi Tuan Rumah Pembukaan Pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024

Mereka meminta anggaran pedesaan sebesar 10 persen dari APBN, jabatan kepala desa diperpanjang dari 6 tahun ke 10 tahun dan usia pensiun diperpanjang jadi 65 tahun. Yang terutama, mereka minta semua aparat diangkat jadi PNS.

”Kalau tidak dikabulkan, kami akan boikot pemilu,” ancam Koordinator Aksi, Budi Santoso.

KPK Siap Dampingi Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran dari Potensi Korupsi

Aksi yang dimulai pukul 09.30 sempat memacetkan ruas jalan Gatos Subroto, Jakarta. Pantauan VIVAnews, saat ini kemacetan sudah berkurang.

Aksi para perangkat desa ini menarik minat para wakil rakyat untuk mendengarkan aspirasi mereka. Ketua Fraksi Demokrat, Syarif Hasan sempat menemui massa, selanjutnya mereka diagendakan akan bertemu Demokrasi Indonesia Perjuangan, lalu siangnya diterima Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa.

5 Fakta Menarik Jelang Duel Manchester United vs Sheffield United
Ilustrasi konser musik.

Diduga Terganggu, Komika Usir Ibu Menyusui dan Bayinya saat Pertunjukkan

Komika Amerika Serikat (AS) Arj Barker memancing kontroversi setelah aksinya mengusir seorang ibu yang sedang menyusui bayinya di tengah pertunjukan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024